Sabtu, 17 Maret 2018

 Instalasi Penerangan Dengan Sakelar Tukar


A.      TUJUAN
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa diharapkan dapat:
1.    Merancang pemasangan instalasi penerangan dengan sakelar tukar.
2.    Memasang instalasi penerangan dengan sakelar tukar.
3.    Menganalisis rangkaian instalasi penerangan dengan sakelar tukar.
4.    Melakukan penanganan gangguan.

B.       TEORI DASAR
Instalasi penerangan dengan sakelar tukar ini menggunakan dua buah sakela rtukar yang saling terkoordinasi satu sama lain dalam mengontrol atau mengendalikan satu buah lampu atau satu kelompok lampu dari dua tempat yang berbeda. Dimana pada instalasi penerangan sakelar tukar ini dilengkapi dengan satu buah KKB (kotak kontak bantu) yang berfungsi sebagai terminal / tempat pengambilan tegangan untuk peralatan listrikl ainnya, seperti : setrika, ricecooker, dan lain sebagainya.
Dalam penempatan sakelar, ada hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangannya yaitu:
·      Sakelar untuk penerangan umum selalu ditempatka dekat pintu, hal ini dimaksudkan agar ketika pintu dibuka, sakelar dapat langsung dijangkau.
·      Umumnya sakelar dipasang 1,5 meter diatas lantai, hal ini dimaksudkan agar anak-anak kecil tidak dapat mengjangkaunya.
Perlengkapan listrik menurut PUIL 2000 Bab V pasal 1 ayat 1 tentang syarat umum yaitu harus dirancang sedemikian rupa sehingga dalam kerja normal tidak membahayakan atau merusak, harus dipasang secara baik dan harus tahan terhadap kerusakan mekanis, termal dan kimiawi. Perlengkapan listrik juga harus dipasang dan disusun sedemikian rupa sehingga pelayanan, pemeliharaan dan pemeriksaan dapat dilakukan dengan aman.

C.      GAMBAR KERJA
1.      Diagram Alir

2.   Diagram Satu Garis

3.      Diagram Pengawatan

4.      Gambar pelaksanaan


D.    ALAT DAN BAHAN
            1.      Alat

NO.
Nama Alat
Spesifikasi
Jumlah
1
Tang Kombinasi
7” Isolasi 500 V
1 buah
2
Tang Lancip
6” Isolasi 500 V
1 buah
3
Tang Potong
6” Isolasi 500 V
1 buah
4
Obeng Plus
6 mm x 8”
1 buah
5
Obeng Minus
6 mm x 8”
1 buah
6
Tespen
100 – 500 V
1 buah

            2.      Bahan

No.
Nama Bahan
Spesifikasi
Jumlah
1
Pipa pvc
5/8 “
2 meter
2
T-Dos
5/8 “
1 buah
3
L-Bow
5/8 “
1 buah
4
Cross-Dos
5/8 “
1 buah
5
Klem
5/8 “
7 buah
6
Sakelar Tukar
240 V / 6 A
2 buah
7
Fitting
240 V / 6 A
2 buah
8
MCB
240 V / 6 A
1 buah
9
RosetKayu
Bundar / Persegi
2 buah
10
Lampu
25 Watt
2 buah
11
Sekrup
1 cm & 1,5 cm
20 buah
12
Kabel NYA
1,5 mm2
3 meter
13
Isolasi
Nasional
1 roll
  
E.     LANGKAH KERJA
            1.      Membuat gambar rangkaian single line diagram, wiring diagram, diagram alir, dan gambar pelaksanaan pada buku responsi
            2.      Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
            3.      Membuat rangkaian instalasi sesuai gambar pada papan kerja
            4.      Melaporkan kepada Asisten Dosen
            5.      Menghubungkan dengan sumber listrik
            6.      Membuat analisis rangkaian
            7.      Melepaskan hubungan dengan sumber listrik
            8.      Melepaskan rangkaian dan kembalikan alat dan bahan ketempat semula

F.    KESELAMATAN KERJA
           1.      Gunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
           2.      Tidak menghubungkan rangkaian dengan sumber sebelum diperiksa oleh Asisten Dosen
           3.      Berhati-hati dalam melakukan pekerjaan

G.    ANALISIS RANGKAIAN


H.     PENANGANAN GANGGUAN
Dalam percobaan ini kami tidak menemukan adanya gangguan dalam rangkaian.

I.    KESIMPULAN
Berdasarkan analisis rangkaian di atas dapat disimpulkan bahwa:
1.   Lampu 1 dan lampu 2 menyala dan padam secara bersamaan
2.   Lampu 1 dan lampu 2 dapat dinyalakan dan dimatikan dari dua tempat yang berbeda.
3.   Meskipun lampu padam, KKB tetap bertegangan.





















;;

By :
Free Blog Templates