Kamis, 11 Mei 2017
Instalasi
Penerangan Dengan
Sakelar Kelompok Dan KKB
A.
TUJUAN
Setelah melakukan percobaan ini,
mahasiswa diharapkan dapat:
1.
Merancang
pemasangan instalasi penerangan dengan sakelar kelompokdan KKB (Kotak Kontak Bantu)
2.
Memasang instalasi
penerangan dengan sakelar kelompokdan KKB (Kotak Kontak Bantu)
3.
Menganalisis
rangkaian instalasi penerangan dengan sakelar kelompok dan KKB (Kotak Kontak Bantu)
4.
Mampu melakukan penanganan gangguan.
B.
TEORI
DASAR
Instalasi listrik sederhana
dengan menggunakan satu buah sakelar kelompok, satu buah lampu dan satu buah KKB (Kotak Kontak Bantu), biasa
digunakan pada rumah – rumah sederhana. Fungsi sakelar kelompok disini yakni
untuk mengontrol atau mengendalikan dua buah lampu atau dua kelompok lampu. Sedangkan KKB
berfungsisebagaitempatuntukmengambilsumberteganganpadaperalatanrumahtanggalainnya.
Dalam penempatan sakelar, ada
hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangannya yaitu:
· Sakelar untuk penerangan umum selalu ditempatka dekat
pintu, hal ini dimaksudkan agar ketika pintu dibuka, sakelar dapat langsung
dijangkau.
· Umumnya sakelar dipasang 1,5 meter diatas lantai, hal ini
dimaksudkan agar anak-anak kecil tidak dapat mengjangkaunya.
Perlengkapan listrik menurut PUIL 2000 Bab V pasal 1 ayat
1 tentang syarat umum yaitu harus dirancang sedemikian rupa sehingga dalam
kerja normal tidak membahayakan atau merusak, harus dipasang secara baik ddan
harus tahan terhadap kerusakan mekanis, termal dan kimiawi. Perlengkapan
listrik juga harus dipasang dan disusun sedemikian rupa sehingga pelayanan,
pemeliharaan dan pemeriksaan dapat dilakukan dengan aman.
C.
GAMBAR
KERJA
1. Diagram
Alir
2. Diagram
Satu Garis
3. Diagram
Pengawatan
4. Diagram
Pelaksanaan
D.
ALAT
DAN BAHAN
1. Alat
NO.
|
Nama Alat
|
Spesifikasi
|
Jumlah
|
1
|
Tang Kombinasi
|
7” Isolasi 500
V
|
1 buah
|
2
|
Tang Lancip
|
6” Isolasi 500
V
|
1 buah
|
3
|
Tang Potong
|
6” Isolasi 500
V
|
1 buah
|
4
|
Obeng Plus
|
6mm x 8”
|
1 buah
|
5
|
Obeng Minus
|
6mm x 8”
|
1 buah
|
6
|
Tespen
|
100 – 500 V
|
1 buah
|
2. Bahan
No.
|
Nama Bahan
|
Spesifikasi
|
Jumlah
|
1
|
Pipapvc
|
5/8 “
|
2 meter
|
2
|
Cross-Dos
|
5/8 “
|
1buah
|
3
|
L-Bow
|
5/8 “
|
1buah
|
4
|
Klem
|
5/8 “
|
5 buah
|
5
|
SakelarKelompok
|
240 V / 6A
|
1 buah
|
6
|
KKB
|
240 V / 6A
|
1 buah
|
7
|
Fitting
|
240 V / 6 A
|
2 buah
|
8
|
MCB
|
240 V / 6 A
|
1 buah
|
9
|
RosetKayu
|
Bundar / Persegi
|
2 buah
|
10
|
Lampu
|
25 Watt
|
2 buah
|
11
|
Sekrup
|
1 cm& 1,5 cm
|
20 buah
|
12
|
Kabel NYA
|
1,5 mm2
|
3 meter
|
13
|
Isolasi
|
Nasional
|
1 roll
|
E.
LANGKAH
KERJA
1. Membuatgambarrangkaian
single line diagram, wiring diagram, diagram alir,
dan gambar pelaksanaan pada buku responsi
2. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
3. Membuat rangkaian instalasi sesuai gambar pada papan
kerja
4. Melaporkan kepada Asisten Dosen
5. Menghubungkan dengan sumber listrik
6. Membuat analisis rangkaian
7. Melepaskan hubungan dengan sumber listrik
8. Melepaskan rangkaian dan kembalikan alat dan bahan
ketempat semula
F.
KESELAMATAN
KERJA
1.
Gunakanalatdanbahansesuaidenganfungsinya
2.
Jangan menghubungkan rangkaian dengan sumber sebelum diperiksa
oleh Asisten Dosen
3.
Berhati-hati dalam
melakukan pekerjaan
G.
ANALISIS
RANGKAIAN
Sakelar
|
Lampu 1
|
Lampu 2
|
KKB
|
Padam
|
Padam
|
Bertegangan
|
|
Padam
|
Menyala
|
Bertegangan
|
|
Menyala
|
Padam
|
Bertegangan
|
|
Menyala
|
Menyala
|
Bertegangan
|
H.
PENANGANAN
GANGGUAN
I.
KESIMPULAN
Berdasarkan analisis data di
atas dapat disimpulkan bahwa :
1. Lampu dapat dinyalakan dan dipadamkan secara bergantian dan dapat
pula dinyalakan dan dipadamkan secara bersamaan.
2. Apabila sakelar
off (terbuka) maka KKB tetap bertegangan.
0 Comments:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)